Gadget - Edward Snowden yang pertama kali membocorkan dokumen pengintaian intelijen AS terhadap pengguna internet di seluruh dunia boleh jadi telah sedikit aman setelah Rusia membuka pintu suaka, tetapi bagaimana dengan miliaran penduduk dunia yang masih terancam mata-mata oleh agen AS?
Dugaan pengintaian oleh intel AS terhadap pengguna internet, termasuk perangkat mobile, semakin terlihat kebenarannya. Laporan terbaru Wall Street Journal (WSJ) mengatakan bahwa agen investigasi AS (FBI) telah mengembangkan tools yang memungkinkan mereka bisa mengaktifkan mikrofon di perangkat Android dari jarak jauh.
"FBI mengembangkan tools pembobol dan membeli beberapa lainnya dari pihak swasta. Dengan teknologi itu FBI bisa mengaktifkan microfon di ponsel Android dari jarak jauh untuk merekam pembicaraan pengguna. Teknologi tersebut bisa melakukan hal yang sama terhadap mikrofon di laptop tanpa sepengetahuan si pemilik. Google menolak berkomentar."
Keterangan di atas didapat WSJ dari salah satu mantan pegawai FBI. Disebutkan pula bahwa FBI memang kerap menggunakan cara-cara hacker untuk menguak pelaku kejahatan yang terorganisir, pornografi anak atau ancaman terorisme. Namun cara ini tidak dipakai FBI untuk menyelidiki pelaku pembobolan situs atau hacker karena FBI khawatir para hacker justru akan mengetahui dan mempublikasikan metode yang selama ini mereka gunakan.
Hmm, benarkan seperti itu? Tampaknya Google perlu segera memberikan update software Android dengan sistem pengamanan tambahan. Bagaimana menurut Anda?
#Gopego
Ditulis Oleh : Hasan Official ~My Cellular Gadget

Posting Komentar
Silahkan Memberikan Komentar Yang Baik Di Sini
1. No Spam
2. No Sara
3. No Bagi Yang Tidak jelas
4. Kritik Dan Saran Di Bolehkan Di Sini